Kamis, 18 Oktober 2012

Peduli dengan Pendidikan untuk Anak-anak Pinggiran

Saat ini pendidikan sangat diperlu bagi siapapun  untuk mencari ilmu pengetahuan, dimana saja pasti kita menemukan berbagai pengalaman kalau kita melihat masyarakat bawah seperti tempat-tempat kumuh, pinggiran kali atau rel kereta banyak sekali kekurangan pendidikan yang mereka alami saat ini, pada umumnya pendidikan di jaman moderen seperti sangat mahal untuk biaya pendidikan. Masyarakat pinggiran terutama anak-anak yang banyak putus sekolah karena tidak bayar uang  SPP, lalu di keluarkan dari sekolah, dan ada juga orang tua yang ingin anaknya bekerja saja daripada bersekolah, hal ini sangat memperhatinkan dimana anak-anak ingin menikmati pendidikan namun terhalang oleh masalah-masalah mereka. Semangat anak-anak yang tak'kan pudar dalam diri mereka, ada seorang anak yang bersekolah yang sepulang sekolahnya membantu ibunya bekerja sebagai tukang cuci di sekitar rumahnya, semangat anak itu sangat luar biasa ketika ibunya tidak bekerja karena sakit dia menggantikan Ibunya bekerja dari siang hingga malam. itulah salah contoh dimana anak-anak pinggiran yang masih sekolah dengan rajin dan membantu Ibunya bekerja sebagai tukang cuci anak itu berumur 8 tahun.
macam-macam anak-anak itu bekerja ada yang kesehariannya mengamen, semir sepatu, mencari barang-barang bekas, penjual koran, mereka senang dengan kehidupan mereka, tapi ada juga sekolah terbuka bagi anak-anak yang kurang mampu, dan mahasiswa-mahasiswa relawan yang membantu mengajarkan pelajaran - pelajaran, bahasa inggris dan lain-lain. mereka harus banyak membaca buku, karena dengan membaca adalah jendela dunia, menambahi wawasan dan pengalaman mereka masing-masing, yang tadinya tidak tahu jadi tahu. pendidikan itu beragam-ragam belajar diluar sekolah dan belajar di sekolah.

  Kalau kita lihat foto tersebuat adalah anak-anak pinggiran yang menjual koran kesehariannya. mereka membantu keluarga dengan bekerja, anak-anak itu mandiri sekali layaknya orang-orang dewasa. agustinapimmablogspot.com/2012/08/desk.html